Babad Harap Sang Puan


Derita gadis menyanyat mengiris

Elokan nasib bagai tak digubris

Sorakan cita-cita hanya ilusi semata

Tanah jawa, toleh adat belaka


Kartini kecewa

Gadis-gadis dipenjara terlalu lama

Dunianya hanya sebatas tembok rumah 

sempit nan gelap pula

Kebodohan merajalela

Gadis-gadis tak punya kuasa

Dipingit dimadu mengais pasrah jiwa


Kartini mengaduh

mengayuh harapan untuk puan-puan jawa

Merongrong cahaya di fajar mendatang

Agar puan tetap jadi manusia yang 

dimanusiakan


Kau srikandi

Ayu bertopeng berani

Priayi bertopeng mandiri

Wanita inspirasi yang sejati


0 komentar